BanyuwangiNews.com - Kisruh antara Cabor Persani dan bendahara Rezeki Rosmaulina menuai perhatian KONI Banyuwangi. Induk organisasi olahraga itu akhirnya memanggil kedua belah pihak yang bermasalah tersebut untuk melakukan mediasi. 

Salah satu soal utama dari kisruh itu adalah menyoal reshuffle bendahara Persani Banyuwangi. Poin ini dinilai krusial lantaran bersangkutan dengan penyusunan LPJ hibah Pemda ke KONI Banyuwangi untuk cabor tahun 2024.

Namun, pada mediasi itu Bidang Hukum KONI Banyuwangi, Saleh, menilai jika reshuffle atau pergantian Rejeki Rosmaulina dari posisi bendahara Persani Banyuwangi sudah sesuai. 

"Setelah kami teliti dokumen reshuffle pengurus Persani Banyuwangi itu telah sesuai dengan aturan organisasi," jelasnya. 

Bahkan, kata dia, reshuffle juga telah mengundanghadirkan pengurus Cabor Persani. 

"Melalui rapat pengurus, kemudian rapat pengurus membuat berita acara dan daftar hadir. Kemudian hasilnya dimohonkan ke Persani Jatim," katanya. 

Lalu, Saleh menyebut jika pada 5 Desember 2025 telah muncul SK reshuffle dari Pengprov Persani Jatim. Hasilnya, nama Rezeki Rosmaulina tidak lagi menjabat bendahara Persani Banyuwangi.

"Kami menyarankan kepada pemohon (Rezeki Rosmaulina) untuk mengajukan permohonan ke Persani Jatim," tegasnya. (amn)